Rabu, 26 Agustus 2015

CHAPTER 1 - GWAGEOUI YURYEONG

Diposting oleh Unknown di 20.04
Author : Lee Jaehyun
Cast     : Seokyu
Genre  : Horror - Romance
Rating : 17 ***
KRINGG KRINGG
Dering nyaring itu terdengar dari sudut ruang keluarga sebuah rumah mewah yang baru saja ditempati pemiliknya siang ini.
"Yeobseo~"
Seorang wanita dengan masker penutup debu dan sapu ditangannya, mengangkat panggilan itu.
"Yeobseo~"
Wanita itu kembali berbicara, namun hanya ekspresi mengerutkan kening-lah yg ia tunjukkan.
Tak mau ambil pusing. Yeoja itu menutup telpon yang sebenarnya telah menyita sedikit waktunya saat ini.
Wanita itu kembali pada kegiatannya menyapu ruang keluarga.
"Sayang, siapa yang menelpon eoh? Apa tetangga baru kita?"
Seorang pria datang menuruni tangga juga dengan masker dan kardus di tangannya.
"Mollaseo~"
"Hmm arra, ah ya! setelah kau selesai menyapu, bisa membantuku memindahkan piano sayang? kurasa posisi nya lebih baik kita taruh di ruang keluarga saja.."
"Tentu saja oppa"
-----
Keluarga Cho baru saja menempati rumah itu siang ini. Sebelumnya, kehidupan di negara Paman Sam lah yang mereka tempati.
Sang kepala keluarga bernama Cho Kyuhyun yang merupakan seorang pengusaha interior itu memutuskan untuk kembali ke negara asal mereka setelah 7 tahun mereka tinggalkan.
Sang istri bernama Seo Joohyun, semula ia bekerja sebagai dosen di Harvard mengingat ia sendiri adalah seorang lulusan terbaik disana. Namun setelah menikah, ia memilih berbakti kepada suami dan keluarganya dengan menjadi seorang ibu rumah tangga.
Kini, pasangan suami istri itu telah dikaruniai sepasang malaikat kecil bernama Seungjoo dan Seunghyun. Seungjoo yang kini berusia 7tahun, dan Seunghyun yang 3 tahun lebih muda darinya
"Mommy!!"
Seunghyun,gadis kecil itu berlari dari arah dapur membawa botol susu nya kearah sang ibu yang baru saja membantu suaminya mengangkat piano besar kesudut ruang keluarga itu.
"Sayang, jangan berlari eoh~ kau bisa terjatuh?" Ujar sang ibu sambil mensejajarkan tubuhnya dengan sang anak.
"Mommy, Seungjoo oppa menakutiku dengan memakai topeng hijau itu lagi!" 
Gadis kecil itu mengadu sambil mengerucutkan bibirnya.
"Benarkah? Lalu sekarang dimana oppa mu sayang? Mommy akan memarahi nya" Seohyun berujar lembut lalu mengangkat Seunghyun dan menggendongnya.
"Di halaman belakang mom"
Seohyun menggendong putri kecilnya menuju halaman belakang dimana anak pertamanya berada.
Dan benar saja, bocah kecil itu tengah asik bermain dengan bola nya.
"Seungjoo~ah"
Panggil Seohyun.
Seungjoo segera mengalihkan pandangannya kearah sang ibu.
"Bukankah mommy sudah membuang topeng itu sayang? kenapa kau mengambilnya dari tempat sampah lagi eoh ?"
Ujar Seohyun sambil menurunkan Seunghyun dari gendongannya.
"Aku tidak mengambilnya lagi mom! Kufikir mommy tidak membuangnya~ Aku mengambilnya dari kotak mainanku tadi " Jelas Seungjoo.
"Tidak mungkin! mommy sudah membuangnya, kau pasti mengambilnya lagi dari tempat sa---"
"Aku yang mengambilnya sayang~ Lagi pula, untuk apa dibuang kalau Seungjoo menyukainya~"
Kyuhyun datang dan memotong ucapan Seohyun.
"Mwo? Oppa! Kau tau sendiri kan semenjak topeng itu ada, Seunghyun selalu ketakutan.. Dan Kim ajuhmma bilang, topeng itu----"
"Seungjoo~a ,Seunghyun~a, lebih baik kalian pergi ke kamar dan membantu Shim ajumma membereskan kamar kalian" perintah Kyuhyun pada kedua anaknya dengan memotong ucapan Seohyun.
Seungjoo dan Seunhyun menuruti perintah Kyuhyun dan segera berlari meninggalkan kedua orang tuanya.
"Oppa~ apa benar topeng itu kau yang mengambilnya dari tempat sampah ?" tanya Seohyun
"Tentu saja tidak sayang~ untuk apa aku mengambil benda tidak penting itu" Jawab Kyuhyun.
Lelaki itu merangkul sang istri dan membawanya berjalan ke dalam.
"Tadi kau bilang---"
"Sudahlah, kita bisa membuangnya lagi kan?"
****
Keluarga Cho sudah berkumpul untuk makan malam. Seohyun membantu shim ajuhmma menghidangkan makanan diatas meja.
"Aku disini!"
"Anniyeo! Aku disini!"
"Anni! Ini tempat Seunghyun! Seunghyun mau disini oppa!"
"Andwae!! Oppa yang disini! Kau disana saja!"
"Andwae!!"
Kedua kakak beradik itu saling memperbutkan kursi yang terdekat dengan sang eomma.
"Seungjoo~a mengalahlah pada adikmu" ujar Kyuhyun sambil menghampiri kedua anaknya itu.
"Tapi dad aku juga ingin dekat mommy, aku ingin disuapi juga!" Seungjoo berujar sedih.
"Seorang superhero sekalipun makan dengan kedua tangannya jika ia masih mampu melakukannya.. Seunghyun masih kecil, wajar jika ia masih harus disuapi. Kau kan sudah besar dan pintar. Ah ya! apa kau tidak malu dengan Jinri? Mengakunya sudah punya pacar, tapi makan harus disuapi Mommy! Kau tidak malu pada pacarmu itu?" Ujar Kyuhyun sedikit menggoda anaknya itu.
"Daddy!! Aku tidak menyukai yeoja cerewet itu!!" Seungjoo berkacak pinggang lalu bergerak pindah duduk di kursi dekat Kyuhyun.
Kyuhyun hanya tersenyum lalu membantu Seunghyun duduk di kursinya.
"Thank you dad"
Chu~
Seunghyun mencium pipi Kyuhyun sebagai tanda terimakasih.
"Okay, Semua sudah berkumpul.. Kajja! kita makan~" ujar seohyun yang baru saja datang dari arah dapur.
----
Waktu menunjukan pukul 10 malam. Seohyun menghampiri suaminya yang masih menonton tv di ruang tv baru mereka setelah menidurkan kedua anaknya.
"Mereka sudah tidur ?" tanya Kyuhyun sambil merangkul pinggang sang istri yang baru saja mendudukan tubuhnya disampingnya.
"Hmm, seperti biasa setelah aku menceritakan kisah cinderella dan Aladin secara bergantian. Aku heran apa mereka tidak bosan dengan cerita itu? padahal aku sudah memberikan judul cerita baru tapi mereka sama sekali tidak tertarik" 
Seohyun menjelaskan.
Kepalanya ia sandarkan pada bahu Kyuhyun.
"Mungkin itu cerita favorit mereka. Nanti pada saatnya mereka juga akan merasa bosan~"
"Hmm ne~ oppa mau kubuatkan teh?" tawar Seohyun sambil menolehkan kepalanya kearah Kyuhyun.
"Tidak usah, apa kau tidak mengantuk sayang?"
"Hmm tentu saja"
"Ka! kita ke kamar saja ne? Lagi pula tak ada acara yang menarik"
"Hmm"
Kyuhyun mematikan tv lalu merangkul Seohyun menuju kamar mereka.
****
Seunghyun tidur dengan gelisah di kamarnya. Disampingnya, lebih tepatnya di ranjang sampingnya, Seungjoo sudah tertidur dengan lelap nya.
Gadis kecil itu bangkit duduk diatas ranjangnya. 
Ia tak bisa tidur. Gadis itu kini merangkak turun dari ranjang dan sedikit berjalan kearah ranjang sang kakak.
"Oppa~"
Gadis kecil itu sedikit berbisik agar tak menimbulkan suara bising yg membuat siapapun terbangun karenanya.
"Seungjoo oppa~"
Seunghyun mencoba membangunkan sang kakak dengan menepuk lengan anak itu.
"Seungjoo oppa~"
"Haishh! Seunghyun~a ada apa eoh? Ini masih malam! Aku masih mengantuk" Seungjoo menyingkirkan lengan Seunghyun dan membalikan tubuhnya hingga membelakangi sang adik.
"Oppa~ aku tidak bisa tidur" keluh seunghyun.
"Coba kau bernuanyi sambil berhitung 100 biri biri, aku yakin kau pasti cepat tidur " ujar Seungjoo lalu menutup tubuhnya dengan selimut.
"Aku belum bisa berhitung lebih dari 50 oppa~"
Tak ada balasan dari Seungjoo. 
"Oppa~"
Seunghyun merengkek sambil tetap berusaha membangunkan seungjoo.
Merasa usahanya tak berhasil, Seunghyun memilih kembali ke ranjangnya.
Gadis kecil itu membaringkan tubuhnya dan menutupi sebagian tubuhnya dengan selimut.
"satu biri biri masuk ke kandang.. dua biri biri masuk ke kandang.. tiga biri biri masuk ke kandang.. empat biri biri masuk ke kandang.."
Seunghyun mulai menyanyikan lagu biri biri itu. Ia terus bernyanyi hingga hitungan ke 20.
KLEK
Seunghyun menghentikan nyanyiannya karena pintu kamarnya sedikit terbuka.
"Mommy?"
Seunghyun bangkit duduk karna melihat sang eomma yang baru saja lewat di depan pintu kamarnya.
Gadis kecil itu memilih turun dari ranjang untuk menghampiri sang ibu.
"Mom~"
Seunghyun mengikuti kemana Seohyun pergi. Seohyun tak menanggapi panggilan gadis kecilnya itu.
"Mommy~ tunggu aku~"
Seohyun terus berjalan kearah pintu keluar dan Seunghyun mengikutinya dari belakang.
Gadis kecil itu sedikit takut kehilangan jejak Seohyun mengingat semua lampu ruangan dimatikan.
Seunghyun mempercepat jalannya ketika dilihatnya Seohyun keluar rumah.
"Mommy~"
DUGH
Seunghyun tersandung kursi mainannya yang menyebabkan tubuhnya jatuh tersungkur.
"Huaaa hiksss Mommy~ huaaa hikss"
Seunghyun menangis kencang saat itu juga.
"Hiksss mommy~~~ hikss huaa huaa"
Seunghyun menangis ketakutan. Kenapa eomma nya itu tak kembali untuk menolongya? Kemana eomma nya itu pergi?
Seketika lampu seluruh ruangan menyala.
Kyuhyun datang bersama Seohyun dari arah kamar mereka.
"Aigoo sayang?? Kau baik baik saja? mengapa bisa seperti ini?"
Seohyun berujar kuatir sambil mendekap seunghyun dengan erat.
"Mommy! Bukankan mommy pergi keluar? Hikss aku mengikuti mommy sampai terjatuh seperti ini hikss"
Jelas seunghyun sambil tetap menangis.
"mengikuti mommy? tapi momny tidak keluar kamar sayang.. kau pasti berjalan saat tertidur" ujar Seohyun.
"Pintu nya terbuka, biar aku cek" ujar Kyuhyun untuk memastikan.
Tak ada siapapun disana. 
Lalu siapa yang dimaksud putrinya itu ?

TBC


0 komentar:

Posting Komentar

 

SUPER GENERATION Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea